Jakarta - Tim nasional Indonesia memerlukan biaya tidak sedikit untuk mengikuti Al-Nakbah International Tournament di Palestina. Anggaran itu berjumlah Rp 3 miliar.
"Dananya di atas Rp 3 miliar. Jangan tanya itu dari mana, yang pasti dari dana donatur-donatur. Tugas penanggung jawab timnas tidak hanya ngomong tetapi memikirkan finansial juga," ujar Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong di Jakarta, Selasa, (15/5/2012).
Lebih lanjut ia mengatakan, PSSI harus mengumpulkan dana dari pihak ketiga. Sebab, pemerintah melalui kementerian pemuda dan olahraga (Kemenpora) telah menyetop dana ke PSSI.
"Menpora tidak mungkin mencairkan dana, karena event ini mendadak. Butuh proses. Jadi kami mencari dana-dana ke yang lain," sambungnya, tanpa menyebut salah satu pun donatur yang dimaksud.
Rombongan Indonesia saat ini telah berada di Palestina dan akan melakukan pertandingan pertamanya pada 17 Mei melawan Uzbekistan.
( a2s / mfi )
Selasa, 15 Mei 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar